Madrasah Aliyah Nurussyahid (MANUSA) adalah Sekolah Menengah Atas Setingkat SMA/SMK, Yang berdiri 2013 dengan Unggulan Magang dan Mahir Bahasa Jepang


Niat yang baik akan menghasilkan prasangka yang baik, Prasangka yang baik akan menghasilkan Aqidah yang baik dan Aqidah yang baik akan menghasilkan Akhir yang baik (Khusnul Khotimah). Hidup ini adalah Perjuangan, perjuangan perlu pengorbanan, pengorbanan perlu kecintaan, kecintaan perlu kesungguhan dalam Do'a dan Ikhtiar yang seimbang. kecintaan perlu keikhlasan dan keikhlasan perlu kesabaran, maka Allah berfirman Jadikan Sabar dan Sholat sebagai penolongmu melalui petunjuk sang Guru Mursyid.

2018/05/18

ACARA PELEPASAN DAN PERPISAHAN KELAS XII MA NURUSSYAHID KERTAJATI DALAM PENYERAHAN MEDALI

ALUMNI ANGKATAN KE III MA NURUSSYAHID KERTAJATI 2018
SEMOGA SUKSES DAN BAROKAH SELALU. 
AAMIIN YAA ALLAH






























Share:

MA NURUSSYAHID KERTAJATI IKUT SERTA DALAM KEGIATAN (KSM) KOMPETISI SAINS MADRASAH TINGKAT KABUPATEN MAJALENGKA TAHUN 2018

KEGIATAN KSM TINGKAT MA SE-KABUPATEN MAJALENGKA DI SELENGGARAKAN DI SMKN 1 MAJALENGKA CIGASONG


Peserta KSM MA Nurussyahid Kertajati

 Kegiatan KSM MA tingkat Kabupoaten Majalengka yang diselenggarakan pada hari Sabtu tanggala 12 Mei 2018 di SMKN 1 Majalengka , adapun MA Nurussyahid Kertajati juga menurunkan di bidang Geograti - Dede Melati Juita sari dan Ekonomi terintegrasi Diani Islamiyati dengan Pendamping Kepala MA Nurussyahid Kertajati Ustadz Odong Abdurrahman, S.Pd.I, S.Pd , semoga kegiatan KSM tahun ini MA Nurussyahid belum mendapatkan hasil mudah mudahan tahun depan lebih baik lagi. Amiiin

Share:

WIKA-PP SELENGGARAKAN TAHLILAN DAN DO'A BERSAMA DILANTAI TIGA BIJB KERTAJATI MAJALENGKA

BIJB (WIKA-PP) KERTAJATI ADAKAN TAHLILAN DAN DO'A BERSAMA DALAM RANGKA 
IZIN KEPADA SESEPUH (KARUHUN) KERTAJATI UNTUK KESELAMATAN PEKERJA DAN
 KEJAR TARGET 


acara makan bersama seusai Tahlilan dan do'a bersama pekerja di lantai 3 BIJB 

Kegiatan Tahlilan dan Do'a Bersama diadakan di lantai Tiga BIJB kegiatan ini atas inisiatif WIKA-PP ( Pa Mushonif dan Pak Siswono) dengan mendatangkan Ustadz muda yaitu Ustadz Budi, S.Pd.I Pemimpin Tahlilan dan Imam Sholat Isya dan Ustadz Odong Abdurrahman, S.Pd.I, S.Pd (Pemimpin do'a dan Sholawatan bersama), kegiatan ini bertuajuan untuk permohonan Izin pada Karuhun ( yang ada di sekitaran BIJB) seperti , ada Mbah Gede Ranjeng, Mbah Daisa, Mbah Tamabah Raga Jaya Perkasa dan di belakang landasan BIJB ada Mbah Tua Palamarta, juga bertujuan untuk keselamata para Pekerja dan kejar target untuk tanggal 24 Mei 2018 untuk penerbangan domestik.

https://bijb.co.id/profil-bandara/ BIJB dibangun diatas lahan seluas 1.800 ha dan pembangunannya akan dibagi menjadi tiga tahap. Diharapkan pembangunannya dapat dimulai pada tahun 2017, di tahap pertama pembangunan, BIJB akan mengoperasikan satu landasan terbang sepanjang 3500 meter, nantinya sendiri setelah pembangunan selesai BIJB akan memiliki dua landasan terbang. BIJB berencana akan menjamin kapasitas yang cukup untuk memenuhi kebutuhan di masa mendatang dalam perjalanan udara. Ini akan memudahkan dalam hal infrastruktur bandara, fasilitas terminal dan kemajuan bandara untuk meningkatkan pengalaman para penumpang dan pengunjung. Total area bangunan Terminal Penumpang sendiri adalah 121,000 meter persegi, yang dapat menampung 5 juta penumpang/tahun dan akan bisa menampung 18 juta lalu lintas penumpang di tahun berikutnya. Di kargo depan, 0,004 juta ton telah ditangani dalam operasi pertama, kargo keseluruhan di BIJB akan diperluas secara besar-besaran hingga mencapai 1,5 juta ton pada tahun 2045.
Share:

KUNJUNGAN TUBAGUS NANANG AZHAR, S.H KE KERATON KASEPUHAN DI KOTA CIREBON

6 Misteri Keraton Kasepuhan Cirebon yang Tak Banyak Diketahui


Kunjungan dalam proses pelurusan Sejarah tentang Tanah Wewengkon di Kertajati



KERATON Kasepuhan adalah salah satu keraton terbesar dan tertua di Cirebon, Jawa Barat. Luasnya mencapai 25 hektare yang dikelilingi oleh pagar batu bata merah.
Di dalamnya terdapat berbagai benda-benda pusaka yang merupakan peninggalan zaman dahulu. Di balik kemegahannya, ada beberapa fakta yang mungkin tidak banyak orang yang tahu.

1. Keraton Kasepuhan bukan nama sejak awal

Kompleks yang kini dikenal dengan Keraton Kasepuhan bukanlah nama awalnya. Keraton ini dulunya diberi nama Dalem Agung Pakungwati. Keraton dibangun pada tahun 1430 oleh Pangeran Walangsungsang yang merupakan anak dari Prabu Siliwangi.
Tujuan dibangunnya keraton ini adalah untuk anak perempuannya yang bernama Pakungwati. Yang unik adalah keraton ini dikelilingi oleh batu bata merah yang ditumpuk dan direkatkan dengan campuran putih telur, getah aren, dan kapur sirih.
Ada suatu kepercayaan yang menyebutkan bahwa pagar yang dibagun seluas 25 hektare ini hanya dibangun dalam satu malam.

2. Kereta Kencana Singa Barong

Kendaraan yang pernah berjaya di masanya kini terpajang di Museum Pusaka Keraton Kasepuhan. Kereta kencana yang dibuat pada tahun 1549 ini istimewa karena merupakan hasil perpaduan tiga kebudayaan dan agama. Jika diperhatikan, kereta ini memiliki tiga unsur kebudayaan dan agama yang berbeda.
Belalainya seperti gajah, melambangkan persahabatan Cirebon dengan negara India yang berkebudayaan dan kepercayaan Hindu. Wajahnya seperti naga, simbol persahabatan dengan negara Tiongkok yang berkebudayaan dan kepercayaan Buddha. Sayap dan badannya diambil dari bentuk kesenian Islam, burok, sebagai simbol persahabatan dengan negara Mesir yang berkebudayaan dan kepercayaan serta peradaban Islam.
"Ini gabungan dari tiga kebudayaan, tiga agama, tiga peradaban yang menyatu," kata Raden Muhammad Hafid Permadi, Wakil Kepala Bagian Benda-benda Cagar Budaya. Hafid merupakan generasi ketujuh dari sultan keempat.

 

3. Sumur tujuh mata air

Ada satu sumur unik yang berada di kompleks Keraton Kasepuhan, yakni disebut Sumur Tujuh. Sumur ini dialiri oleh tujuh mata air yang berbeda. Masing-masing mata air memiliki warna yang berbeda, di antaranya merah, kuning, hitam, hijau, keruh, dan cokelat.
Meskipun begitu, pada akhirnya air dari dalam sumur ini tetap terlihat bening dan aman untuk digunakan. "Biasanya banyak yang pakai untuk nujuh bulanan, bangun rumah, jodoh, dan kesembuhan penyakit," ujar Nono, seorang pemandu wisata.

4. Pohon soka langka

Tanaman soka biasanya hanya menjadi tanaman pemanis di pekarangan yang tumbuhnya tidak terlalu besar. Tapi, tanaman soka satu ini berbeda karena bisa tumbuh menjadi sebuah pohon yang langka.
Pohon soka ini sudah berusia ratusan tahun dan masih hidup sampai sekarang. Di bawahnya terdapat sumur yang dinamakan Sumur Upas (Soka) yang kini sudah ditutup karena menjadi beracun.

5. Sumur Kejayaan

Ada satu kawasan yang tidak boleh dimasuki oleh perempuan yang disebut Sumur Kejayaan. Kawasan ini ditutup oleh pintu kayu dengan beberapa papan peringatan di depannya.
Di dalam kawasan ini terdapat petilasan Sunan Gunung Jati dan Pangeran Walangsungsang. Serta ada Sumur Kejayaan, sumur yang debit airnya sedikit namun tidak pernah habis diambil oleh ribuan orang.
 http://www.pikiran-rakyat.com/jawa-barat/2018/02/08/5-misteri-keraton-kasepuhan-cirebon-yang-tak-banyak-diketahui-419163

6. Tanah Wewengkon ( Hak Turun temurun)

penulis pernah mengikuti semua perjalanan tentang tanah wewengkon yang ada di Kertajati, intinya bahwa Keraton kasepuhn masih berupaya dengan sekut tenaga untuk mengebalikan pada riwayat sejarah dengan tidak terjadi kerugian di pihak manapun, sehingga penulis menyatakan bahwa tanah wewengkon (tanak hak turun temurun Keraton kasepuhan maih menjadi misteri) yang harus di ketahui untuk runut sejarah.


Share:

NASEHAT MBAH MOEN BUAT KITA SEMUA

Translate

KUMPULAN KITAB TERJEMAHAN


Foto Kepala MA Nurussyahid Kertajati dengan Gus Sauqi Putra Abah KH. Ma'ruf Amin (Wakil Presiden RI)

KEPALA MA BERSAMA PARA PURNAWIRAWAN TNI PADA ACARA MUNAJAT RAJAB

SANTRI MA NURUSSYAHID KERTAJATI PADA ACARA MUNAJAT RAJAB 1440 H

KUNJUNGAN SULTAN SEPUH KE YAYASAN